
memang di-‘setting’ dari awal bagaimana dia bisa men-‘deliver’ kebutuhan aspek keuangan di masyarakat, terutama di kelas mikro dan KUR juga
Jakarta (ANTARA) – PT Pegadaian terus mengajak masyarakat Indonesia untuk berkembang melalui program-program yang dirancang untuk memperkuat ekonomi dan memberdayakan usaha kecil menengah.
Pengamat BUMN Toto Pranoto mengatakan bahwa Pegadaian menjadi salah satu bantalan ekonomi bagi masyarakat, terutama di kelas grassroots atau masyarakat lokal di tingkat dasar.
“Di satu sisi memang Pegadaian menjadi salah satu bantalan ekonomi bagi masyarakat terutama di kelas grassroots, di kelas bawah, dengan fungsi pegadaiannya. Tapi, sekarang juga sudah bertransformasi menjadi alternatif masyarakat untuk berinvestasi dalam bentuk emas,” kata Toto kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.
Toto menuturkan Pegadaian juga menjalankan fungsi atau penugasan dari pemerintah untuk masyarakat seperti penyaluran kredit mikro hingga kredit usaha rakyat (KUR), yang dapat membantu masyarakat dari keterpurukan ekonomi.
“Saya kira itu sudah otomatis bahwa peran Pegadaian itu memang di-‘setting’ dari awal bagaimana dia bisa men-‘deliver’ kebutuhan aspek keuangan di masyarakat, terutama di kelas mikro dan KUR juga,” ujarnya.
Hal ini ternyata juga dirasakan masyarakat, terutama dari bank-bank sampah yang dibinanya. Perwakilan dari Bank Sampah Alamanda, Aprilia, merasakan dukungan yang diberikan PT Pegadaian untuk meningkatkan taraf ekonomi melalui dukungan program bagi Bank Sampah atau yang kerap disapa Forum Sahabat Emas Peduli Sampah Indonesia (FORSEPSI).
"Bank sampah Alamanda kan sudah bergabung dan dibina oleh Pegadaian dari 2019, jadi support-nya itu memang sangat kita rasakan. Baik dari sarana, prasarana dan program-programnya," tuturnya.
Aprilia mengungkapkan dukungan dari Pegadaian berupa kantor, gudang, hingga alat transportasi layanan menjadi nilai tambah bagi masyarakat yang ikut di dalamnya.
"Kemudian, program-program Pegadaian yang lain, yang termasuk dalam program-program sosial itu sangat kami rasakan dampaknya. Seperti pemberian bantuan biaya pendidikan untuk pengurus dan anak pengurus bank sampah," katanya.
Tak hanya memberikan edukasi, Pegadaian juga mendukung melalui bantuan hibah sarana dan prasarana serta program-program yang mensinergikan peran bank sampah dengan berbagai pemangku kepentingan.
"Iya, kalau menurut pandangan saya sangat terasa (dampak perekonomiannya)," pungkasnya.
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2025
Leave a Reply